KTQS # 2033 BAHAGIA DI USIA TUA (10)

KTQS # 2033

BAHAGIA DI USIA TUA (10)

PENYESALAN BAGI ORANG YANG TAKLID BUTA

Banyak orang yang sudah lanjut usia ketika diberi peringatan dan dibacakan al-Quran beralasan: “Kami mengikuti bapak-bapak dan kyai kami.” Ini berbahaya, karena manusia meninggal dunia dihisab (diperhitungkan amalnya) oleh Allah , bukan kembali kepada bapak dan kyainya.

Taklid adalah mengikuti pendapat orang tanpa mengikuti dalilnya yang benar. Taklid hukumnya haram dan berbahaya di dunia dan di akhirat.

Berbahaya di dunia, karena dia bingung dengan hawa nafsu dan membodohi dirinya.

Berbahaya di akhirat karena orang dijadikan pijakan tidak bertanggung jawab dan tidak mampu menolak siksaan Allah sedikitpun yang menimpa kepadanya.

Allah berfirman:

Dan mereka semua (di padang mahsyar) akan berkumpul menghadap ke hadirat Allah, lalu berkatalah orang-orang yang lemah kepada orang-orang yang sombong,

“Sesungguhnya kami dahulu adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan daripada kami adzab Allah (walaupun) sedikit saja?”

Mereka menjawab, “Seandainya Allah memberi petunjuk kepada kami, niscaya kami dapat memberi petunjuk kepadamu. Sama saja bagi kita, apakah kita mengeluh ataukah bersabar, sekali-kali kita tidak mempunyai tempat untuk melarikan diri” (QS. Ibrahim  [14]:21)

Imam Ahmad bin Hambal berkata, “Kamu jangan taklid kepadaku, jangan taklid kepada Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Auza’i, Imam ats-Tsauri, tetapi ambillah dari (tempat) mana mereka mengambil.” (Ibnul Qayyim dalam I’lamul muwaqqi’in: 2/302)

Imam Ahmad berkata, “Ittiba’ yaitu orang yang mengikuti apa yang didatangkan oleh Rasulullah dan sahabatnya, sedangkan orang sesudah mereka yaitu para tabi’in, mereka boleh memilihnya.” (Abu Dawud dalam Masail al-Imam Ahmad hlm.276-277)

Akhirnya, kita memohon kepada Allah:

 يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ

“Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah jhatiku untuk berpegang kepada agama-Mu.”

SELESAI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *