KTQS # 88 DOA AGAR BISA MELUNASI UTANG

KTQS # 88

DOA AGAR BISA MELUNASI UTANG

‎ اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، رَبَّنَا وَرَبَّ كُلِّ شَيْءٍ، فَالِقَ الْحَبِّ وَالنَّوَى، وَمُنْزِلَ التَّوْرَاةِ وَاْلإِنْجِيْلِ وَالْفُرْقَانِ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَيْءٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهِ. اَللَّهُمَّ أَنْتَ اْلأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ اْلآخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُوْنَكَ شَيْءٌ، اِقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ الْفَقْرِ.

“Ya Allah, Tuhan yang menguasai langit yang tujuh, Tuhan yang menguasai arasy yang agung, Tuhan kami dan Tuhan segala sesuatu. Tuhan yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya. Ya Allah, Engkau-lah yang pertama, sebelumMu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu. Engkau-lah yang akhir, tidak ada sesuatu di atasMu, Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang menghalangiMu, lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan hingga terlepas dari kefakiran” HR. Muslim (4/2084, no. 2713)

‎ اَللَّهُمَّ اكْفِنِيْ بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ.

“Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezekiMu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan karuniaMu (hingga aku tidak minta) kepada selainMu.” (HR. Tirmidzi 5/560, dan lihat kitab shahihul Tirmidzi 3/180).

‎ اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحُزْنِ، وَالْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَالْبُخْلِ وَالْجُبْنِ، وَضَلَعِ الدَّيْنِ وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ.

“Ya Allah! Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari (hal yang) menyedihkan dan menyusahkan, lemah dan malas, bakhil dan penakut, lilitan hutang dan penindasan orang.” (HR.Bukhari 7/158).

DOA BELINDUNG DARI KEKIKIRAN DAN FITNAH

Diriwayatkan dari Anas bin Malik ra.: Rasulullah SAW berdoa kepada Allah;

“Ya Allah,aku berlindung kepadamu dari kekikiran, dari kemalasan, dari kepikunan, dari azab kubur, dari fitnah Dajjal, dan dari fitnah hidup dan mati”

“AUU’DZUBIKA MINAL BUKHLI WAL KASALI, WA ARDZALIL UMURI, WA A’DZAABIL KUBRI, WA FITNATI DAJJALI, WA FITNAH MAHYAA WAL MAMAATI”.(HR.Shahih Bukhari)

Suatu hari Rasulullah masuk masjid, tiba-tiba beliau berhenti ‎ dan bertanya, “mengapa kamu duduk-duduk di masjid di luar waktu shalat?”. Abu Umamah ra menjawab, “‎karena kegalauan yang melanda hatiku ‎ dan hutang-hutangku, wahai Rasulullah” Rasulullah menjawab, “Bukankah aku telah mengajarimu beberapa bacaan doa, bila kan baca. niscaya Allah akan rasa galau dari dirimu ‎ dan melunasi hutang-hutangmu”. Lalu Rasulullah mengatakan, “Ketika pagi ‎ dan sore ucapkanlah Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal hazaan… (doa diatas)”. Kemudian aku melakukan perintah tadi ‎ dan Allah menghilangkan rasa galau dari diriku”. (HR. Abu Dawud)

Salam !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *