KTQS # 172
DOA KELAHIRAN BAYI
Tidak ditemukan adanya doa khusus untuk bayi yg baru dilahirkan, selain doa keberkahan. Berdasarkan riwayat dari Abu Musa Al-Asy’ari, “Ketika anakku lahir, aku membawanya kepada Nabi saw. Beliau men-TAHNIK-nya dengan kurma dan beliau mendoakannya keberkahan baginya.” (HR. Bukhari). *lihat KET
Dan atsar yg diriwayatkan dari tabi’in, di antaranya: Dari Hasan Al-Bashri ra, ada seseorang yg bertanya kepadanya, “Bagaimana cara saya mengucapkan ucapan selamat (kelahiran)?” Beliau menjawab, Ucapkanlah olehmu,
جَعَلَ اللهُ مُبَارَكًا عَلَيْكَ وَ عَلَى أُمَّةِ مُحَمَّدٍ
Ja’alallahu mubaarokan ‘alaika wa ‘ala ummati Muhammadin Artinya, “Semoga Allah menjadikannya anak yg diberkahi atasmu dan atas umat Muhammad saw” (Atsar ini hasan, dikeluarkan oleh Imam Thabrani) Atau,
“U`iidzuka bi kalimaatillaahit tammaati min kulli syaithooni wa haammah. Wa min kulli `ainin laammah” Artinya “Aku perlindungkan engkau, wahai bayi, dgn kalimat Allah yg sempurna, dari setiap godaan syaitan, dan setiap pandangan yg penuh kebencian” Atau,
بَارَكَ اللهُ لَكَ فِي الْمَوْهُوْبِ لَكَ، وَشَكَرْتَ الْوَاهِبَ، وَبَلَغَ أَشُدَّهُ، وَرُزِقْتَ بِرَّهُ.
Artinya: “Semoga Allah memberkahimu atas pemberiannya kepadamu, engkau layak bersyukur, (semoga) anakmu cepat dewasa dan engkau diberi rezki berupa baktinya kepadamu“
Bagi yg diberi ucapan selamat, membalasnya dgn mengucapkan:
بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَزَاكَ اللهُ خَيْرًا، وَرَزَقَكَ اللهُ مِثْلَهُ، وَأَجْزَلَ ثَوَابَكَ
“Semoga Allah memberkahimu dan membalasmu dgn kebaikan dan engkau diberi rezki seperti itu dan balasanmu di lipatgandakan“
Salam !
*KET :
– TAHNIK adalah mengunyahkan sesuatu yang manis, seperti: kurma, kemudian di letakkan di mulut bayi.
– Doa memohon keberkahan bisa dgn lafal, “Allahumma barik fih (Ya Allah, berkahilah kehidupannya).”