KTQS # 1548 JANJI ADALAH HUTANG?


KTQS # 1548

JANJI ADALAH HUTANG?


HADITS

Rasulullah bersabda: “Janji adalah hutang”.

SUMBER

Hadits Dari ‘Ali bin Abi Thalib dan ‘Abdullah bin Mas’ud, bahwa Hadits ini dikeluarkan oleh Imam ath-Thabrani dalam “al-Mu’jamul ausath” (no. 3513 dan 3514) dan “al-Mu’jamush shagiir” (no. 419), Imam Abu Nu’aim al-Ashbahani dalam “Akhbar Ashbahan (no. 1527), Ibnu ‘Asa-kir dalam “Tarikh Dimasyq” (52/293) dan Imam al-Qudha-‘i dalam “Musnad asy-Syihab” (1/40, no. 7), semuanya dari jalur Sa’id bin Malik bin ‘Isa, dari ‘Abdullah bin Muhammad bin Abil Asy’ats, dari al-A’masy, dari Ibrahim an-Nakha’i, dari ‘Alqamah dan al-Aswad, dari ‘Ali bin Abi Thalib dan ‘Abdullah bin Mas’ud , dari Rasulullah.



STATUS

Hadits ini adalah Lemah

TAKHRIJ HADITS

Dalam sanadnya ada rawi yang bernama ‘Abdullah bin Muhammad bin Abil Asy’ats, Imam adz-Dzahabi berkata tentangnya: “Dia meriwayatkan hadits yang mungkar, aku tidak mengenalnya” [Kitab “Miizaanul i’tidaal” (2/490)]. Ucapan beliau ini dibenarkan oleh Imam Ibnu Hajar [Dalam kitab “LIsaanul miizaan” (3/337).].

Imam Al-‘Iraqi dan Imam Ibnu Rajab mengisyaratkan kelemahan hadits ini, beliau berkata: “Di dalam sanadnya ada rawi yang tidak dikenal” [Kitab “Takhriiju aha-diitsi ihya-I ‘uluumid diin” (2/154) dan “Jaami’ul ‘uluumi wal hikam” (1/431).].

Hadits ini juga dinyatakan lemah oleh – Imam al-Haitsami [Dalam kitab “Majma’uz zawa-id” (4/295).] – Al-Munawi [Dalam kitab “Faidhul Qadiir” (4/377).] – Syaikh al-Albani [Dalam kitab “Dha’iiful jaami’ish shagiir” (no. 3853 dan 3854)].

Hadits ini diisyaratkan kelemahannya oleh Imam al-Munawi, beliau berkata: “Dalam sanadnya ada (rawi yang bernama) Darim bin Qubaishah, (Imam) adz-Dzahabi berkata (tentangnya): Dia tidak dikenal” [Dinukil oleh Imam al-Munawi dalam kitab “Faidhul Qadiir” (4/308)].

KESIMPULAN


Hadits ini adalah hadits lemah sehingga tidak boleh dinisbatkan kepada Rasulullah saw dan tidak boleh menetapkan bahwa janji kedudukannya sama dengan hutang.


Salam !