KTQS # 1403 SHALAT YANG GENAP DAN SHALAT YANG GANJIL

KTQS # 1403

SHALAT YANG GENAP DAN SHALAT YANG GANJIL

Dari Abu Salamah bin ‘Abdirrahman, dia mengabarkan bahwa dia pernah bertanya pada ‘Aisyah ra, “Bagaimana shalat malam Rasulullah saw di bulan Ramadhan?”, ‘Aisyah mengatakan, “Rasulullah saw tidak pernah menambah jumlah raka’at dalam shalat malam di bulan Ramadhan dan diluar bulan Ramadhan lebih dari 11 raka’at. Beliau shalat empat rakaat dan jgn ditanya betapa bagus dan panjangnya. Kemudian Beliau shalat empat rakaat lagi dan jgn ditanya betapa bagus dan panjangnya. Kemudian beliau shalat tiga rakaat”. (HR. Bukhari no. 1147 dan Muslim no. 738)

Didalam hadits diatas yg dimaksud shalat Witir adalah yg tiga rakaat, sedangkan yg genap adalah yg empat rakaat dan empat rakaat yaitu delapan rakaat.

Bagaimana pelaksanaanya? beginilah kebiasaan para sahabat melaksanakan shalat malam,

Dari Said bin al Musayyah, Abu Bakar berkata, “Saya shalat witir dahulu, lalu tidur, setelah terbangun saya shalat yg genap sampai shubuh”, sedangkan Umar berkata, “Saya shalat yg genap, setelah terbangun saya shalat witir diakhir malam sebelum waktu sahur (shubuh)”. Maka Rasulullah bersabda ditujukan kepada Abu Bakar, “yang ini hati hati”, dan bersabda ditujukan kepada Umar, “adapun yg ini kuat”. (HR. At-Thahawi, Syarh Ma’anil Atsar I:342, Nailul Authar III:47)

Salam !

——-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *