KTQS #845
BENARKAH ISRA’ MI’RAJ TERJADI PADA 27 RAJAB ?
Benar, surat Al-Isra ayat 1 mengabarkan adanya Isra’ Mi’raj, namun tidak disebutkan waktunya dan kisah dibalik peristiwa tsb.
Sebagian kaum muslimin meyakini bahwa peristiwa Isra’ Mi’raj jatuh pada malam 27 Rajab. Biasanya mereka isi malam itu dgn shalat, shaum, dzikir dll serta membuat perayaan-perayaan.
Benarkah Isra’ dan Mi’raj ini terjadi pada malam 27 Rajab?
Para ulama sejak dahulu sudah membahas dan menerangkan permasalahan ini dalam kitab-kitab mereka. Dan kesimpulan dari keterangan mereka adalah:
Bahwa tidak ada satupun dalil yg shahih dan sharih (jelas) bahkan yg dhoif (lemah) pun tidak ada, yang menunjukkan kapan waktu terjadinya Isra’ dan Mi’raj. Para sejarawan sendiri berbeda pendapat..
Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-’Asqalani ra menyatakan ada lebih dari sepuluh pendapat yg berbeda dalam menentukan kapan waktu terjadinya Isra’ dan Mi’raj, di antaranya ada yg menyebutkan pada bulan Ramadhan, Syawwal, Rajab, Rabi’ul Awwal, Rab’iul Akhir, dan berbagai pendapat yg lain.
Berdasarkan keterangan para ulama di atas, maka kita tidak boleh menetapkan, memastikan, ataupun meyakini, bahwa peristiwa Isra’ Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab. Karena mereka hanya menyampaikan pendapat saja bukan memastikan dan tidak pernah merayakannya.
Hanya Allah swt dan Rasulullah saw sebagai hamba-Nya yg menjalaninya sajalah yg mengetahui kapan peristiwa tsb terjadi, dan ada kisah apa dibalik itu. Sementara kita tidak mendapatkan satupun ayat al-Qur’an maupun hadits yg memberitakan kapan peristiwa tersebut terjadi.
Al-Fudhail bin Iyadh ra, dia berkata : “Ikutilah jalan–jalan petunjuk, jgn gentar dgn sedikitnya orang yg mengikutinya. Jauhilah jalan – jalan kesesatan (bid’ah) dan jgn lah tertipu oleh banyaknya orang (yg binasa karena mengikutinya)”. (Al-I’tisham karya Imam asy-Syatibi)
Hanya Allah-lah yg dapat memberikan petunjuk.
Salam !