KTQS # 1165 Isyarat Jari Telunjuk Dalam Duduk Tasyahud (1)

KTQS # 1165

Isyarat Jari Telunjuk Dalam Duduk Tasyahud (1)

 

A. ISYARAT TELUNJUK SAAT MEMBACA LAILAHAILALLAH ?

Kapan Mulai Mengisyaratkan Jari Dalam Duduk Tasyahud? Apakah saat bertepatan dgn bacaan syahadat لا إله إلا الله ?

Kebanyakan orang menyatakan bahwa berisyarat dgn mengangkat jari telunjuk ketika membaca kalimat لا إله إلا الله.

Hal ini disebutkan oleh Imam An-Nawawy dalam Al-Majmu’ 3/434 dan dalam Minhaj Ath-Tholibin hal.12 dan Subulus Salam 1/362 dan ditambahkan bahwa hal tersebut berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Al-Baihaqy.

Padahal Hadits yg diriwayatkan oleh Imam Al-Baihaqy itu adalah hadits Khafaf bin Ima’ dan di dalam sanadnya ada seorang lelaki yg tdk dikenal maka ini secara otomatis menyebabkan hadits ini lemah, jadi tdk bisa diamalkan.

B. ISYARAT TELUNJUK SAAT AWAL MEMBACA TASYAHUD s/d SELESAI

Abdullah bin Az-Zubair ra: “Rasulullah Saw meletakkan tangan kiri di atas lutut kiri dan tangan kanan di atas paha kanan, dan memberi isyarat dengan jari telunjuknya”. (HR. Muslim)

Dari Nafi’ beliau berkata: “Abdullah bin ‘Umar apabila duduk di dalam shalat meletakkan kedua tangannya di atas kedua lututnya dan memberi isyarat dgn jarinya…”. (HR. Ahmad)

Berkata Al-Mubarakfury: “Dhahir hadist-hadist menunjukkan bahwa isyarat dilakukan semenjak awal duduk”. (Tuhfatul Ahwadzy 2/185, Darul Fikr).

Jadi disyari’atkannya isyarat telunjuk dari awal s/d akhir tasyahhud

Salam !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *