BUKHALA
KTQS # 1384
BUKHALA
Allah menjadikan batasan pelit itu adalah orang yg hanya mengeluarkan zakat saja, tanpa mengeluarkan sedekah (infaq), inilah orang-orang yg pelit (Bukhala/Bakhil). Jangankan zakat mengeluarkan sedekahpun tidak, selain disebut orang pelit, orang ini termasuk kufur.
Firman Allah : “Pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka, inilah harta bendamu yg kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yg kamu simpan itu”. (at-Taubah:35)
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah seseorang yg tidak mengeluarkan zakat hartanya, kecuali pada hari kiamat hartanya akan berwujud ular yang botak dan ular itu melilit dilehernya.” Lalu Rasulullah saw., membaca firman Allah : “…Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yg mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak dilehernya dari hari kiamat”. (Ali Imran:180) (HR. Ibn Hibban, an-Nasa’i dan Ibn Khudzaimah)
> SUDAHKAH KITA BERZAKAT?
ZAKAT adalah WAJIB.
Rasulullah saw bersabda: “Bagi pemilik simpanan yang TIDAK MENUNAIKAN ZAKATNYA, akan DIBAKAR DI NERAKA JAHANAM”. (HR. Bukhori & lihat subussalam II, hal.129)
Harta yg dizakatkan adalah seluruh harta baik yg disimpan/tabungan/deposito/gaji/penghasilan/keuntungan/perdagangan/jual beli/mas batangan/mas perhiasan/ternak/pertanian/kebun.
Sedangkan Infaq itu penyempurna Zakat.
Bagi yg ingin konsultasi tentang Zakat/Infaq/Wakaf bisa langsung via KTQS.
Salam !