KTQS # 1557 BERSYUKUR BUKANLAH PILIHAN TAPI KEHARUSAN

KTQS # 1557

BERSYUKUR BUKANLAH PILIHAN TAPI KEHARUSAN

“la-in syakartum la-aziidannakum wala-in kafartum inna ‘adzaabii lasyadiidun”. (QS. Ibrahim:7)

Artinya: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.

Allah tidak mengatakan : Jika bersyukur Ku-tambah nikmat-Ku, jika tidak bersyukur Aku kurangi nikmat-Ku. Tidak !

Tapi Allah mengatakan : Jika tidak bersyukur maka Ku-Azab, dan azab-Ku sangatlah pedih. Astaghfirullah !

BERSYUKUR DALAM SETIAP KEADAAN

Dari Ummul Mukminin ‘Aisyah ra, “Rasulullah Saw apabila melihat apa yang BELIAU SUKAI menyatakan, ‘Alhamdulillah Alladzi bini’matihi Tatimmush Shalihaat’, (segala puji hanyalah milik Allah, Yang dengan nikmat-Nya sempurna segala kebaikan)

Dan bila melihat (mendapati) sesuatu yang TIDAK BELIAU SUKAI mengucapkan, ‘Alhamdulillah, ‘Ala Kulli Haal’, (segala puji bagi Allah, dalam setiap keadaan)”. (HR. Ibnu Majah dan Shahih Al Jaami’ no. 4727)

Coba perhatikan apa yang Rasulullah ucapkan, dalam semua keadaan selalu diawali dengan kata “Alhamdulillah”. Luarbiasa !

Maka bersyukurlah dalam setiap keadaan yang kita sukai dan juga yang tidak kita sukai. Tidak ada lagi keluhan atau sumpah serapah jika kita mendapatkan hal yg tidak kita sukai. Karena sesungguhnya Allah sedang memperbaiki sesuatu dalam hidup kita dengan cara-Nya.

Bukankah Allah akan menambahkan nikmat-Nya apabila kita bersyukur?

Ini adalah Dasar atau Pondasi YANG SANGAT PENTING bagi Pendidikan anak-anak di Daarul Arqom : Menjadi Ahli Syukur & Ahli Ilmu.

Semoga anak-anak kita semua menjadi Ahli Syukur dan Ahli Ilmu.

Allahu yubarik fiik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *