Kajian Tematis al-Qur'an
& as-Sunnah #214
WASPADALAH…TERHADAP KEYAKINAN YANG MENYIMPANG TENTANG HARI
ASYURA
Sekarang ini banyak tersebar keyakinan bahwa HARI ASYURA adalah HARI ANAK YATIM atau
LEBARANNYA ANAK YATIM.
Keyakinan ini adalah KEYAKINAN YANG TIDAK BENAR DAN MENYIMPANG dari ajaran islam
yg lurus, tdk ada satu haditspun yg menyatakan seperti itu.
Ada 2 kelompok yg menyimpang terkait hari asyura:
KELOMPOK SYIAH
Keyakinan ini berkembang disebabkan saat itu 10 muharam 61 H, meninggalnya Husein bin Ali pd
pertempuran dipadang karbala irak. Husein adalah cucu Rasulullah dari Ali bin Abi Thalib, sehingga hari
itu dianggap sebagai hari anak yatim krn saat itu anaknya Husein menjadi yatim.
Mereka melampiaskan KESEDIHAN dgn memukul-mukul dan melukai badan sendiri
KELOMPOK KHAWARIJ
Mereka adalah kelompok An-Nashibah yg memberontak pd pemerintahan Ali. Mereka merayakan hari itu
dgn BERSUKA-CITA krn tlh berhasil membunuh Husein.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan ada DUA ORANG dari masing-masing kelompok tsb yg
pernah disampaikan Rasulullah di hadits yg shahih:
"Akan ada SEORANG PENDUSTA dan SEORANG PERUSAK dari Bani Tsaqif" (HR. Muslim)
1. Si Pendusta adalah Al-Mukhtar bin Ubaid dari kelompok Syiah.
2. Si Perusak adalah Al-Hajjaj bin Yusuf Ats-Tsaqafi dari Khawarij
Mari kita kembalikan Syariat Islam yg lurus, jgn terpengaruh dgn sejarah yg dtg kemudian. Hari Asyura
sdh disyariatkan jauh sebelum kematian Husein.
Luruskan niat kita utk melakukan Shaum Asyura krn Allah seperti yg disampaikan Rasulullah saw kpd
kita, BUKAN krn kematian Husein.
Selamat menunaikan Shaum Tasu'a & Asyuraa, semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita setahun yg
lalu.
PANTI ASUHAN DAARUL ARQOM tidak merayakan hari asyura sebagai hari anak yatim, BAGI KAMI HARI ANAK
YATIM ADALAH SETIAP HARI, mereka membutuhkan perhatian kita setiap hari tidak hanya satu hari itu saja
copas oleh www.berdoalah.com dari Daarul Arqom-Bandung