KTQS # 1140
MEMBANGUN TAQWA BERSAMA ORANG-ORANG YANG BENAR
Ketaqwaan adalah kualitas hamba terbaik di sisi Allah (QS Al Hujurat 49:13), Sesungguhnya orang yg paling mulia di sisi Allah adalah yg paling taqwa.
Al Qur’an memerintahkan untuk membangun ketaqwaan bersama dgn orang2 yg benar (QS At Taubah 9:119), walaupun seringkali kebersamaan dgn orang2 yg benar itu “tidak menyamankan”, karena ketika salah ada yg membetulkan, ketika bengkok ada yg meluruskan, ketika lalai ada yg mengingatkan.
Oleh karena itu dalam QS Al Hujuraat 49:10, ayat yg menerangkan bahwa ‘sesungguhnya orang2 beriman itu bersaudara’ sekaligus dirangkaikan dgn ayat, ‘maka damaikanlah org2 yg berselisih’.
Jadi kebersamaan dgn orang2 yg benar juga berpotensi konflik, oleh karena itu Allah memberikan juga tuntunan nya dalam QS Al Kahfi 18:28, washbir nafsaka… dan bersabarlah kalian dgn org yg menyeru dalam kebaikan.
Sabar menurut Imam Al Ghazali:
1. Ketika menghadapi musibah.
2. Dalam menjalani ketaatan.
3. Dalam meninggalkan kemaksiatan.
Merujuk pada ayat di atas ada sabar yg ke 4, yaitu sabar bersama orang2 yg benar.
> Kiat bertaqwa bersama dgn orang-orang yg benar :
1. Husnudzon, QS An Nur 24:11.
Asbabun nuzul ayat tsb adalah komentar Abu Ayub dan istrinya mengenai haditsul ifki Aisyah (fitnah Aisyah berselingkuh), kalimat Ummi Ayub, “Saya saja tdk mungkin selingkuh, apalagi Aisyah karena Aisyah lebih baik dari saya”.
2. Memaafkan, QS Ali Imran 3:133.
Kriteria orang bertaqwa dalam ayat tsb salah-satunya adalah orang yg bisa menahan amarah ketika marah dan memaafkan. (tambahan: pada ayat tersebut terlihat bahwa bisa menahan amarah saja tidak cukup).
Dalam Al Quran tidak ada dalil harus meminta maaf kecuali kepada Allah. Memaafkan itu sulit, afiina aninnas, kecuali bagi orang yg bertaqwa.
TETAPLAH BERSAMA DENGAN ORANG-ORANG YANG BENAR, SERTA YANG MENYERU DALAM KEBAIKAN & JANGAN MELEPASKAN DIRI DARINYA.
Salam !