KTQS # 1291 PERBEDAAN TANGGAL : Wukuf Di Arafah dan Shaum Arafah Di Negara Sendiri.

PERBEDAAN TANGGAL : Wukuf Di Arafah dan Shaum Arafah Di Negara Sendiri.

Wukuf di Arafah dan Shaum Arafah merupakan dua Syari’at yg BERBEDA. Wukuf diArafah adalah bagian dari haji & shaum Arafah bukan bagian dari haji, dan bukan karena wukuf di padang Arafah. Kenapa sebabnya?

1. Dari sisi penamaan :

– Ibnu Abidin, “Arafah adalah ismul yaum (nama hari)”. (Hasyiah Raddil Mukhtar, II:192)
– Imam ar-Raghib, al-Baghawi, dan al-Kirmani, “Arafah adalah nama hari ke-9 dari bulan Dzulhijjah (tis’a dzulhijah)”.

Dari keterangan diatas penamaan Arafah, sebagai ismu yaum (nama hari) maupun ismul makan (nama tempat), sudah digunakan sebelum disyariatkan ibadah haji.

2. Dari sisi tarikh tasyri’ :

Penamaan Arafah bukan karena fi’lun (wukuf dlm ibadah haji). Karena, Ketika Nabi SAW puasa tgl 9 dzulhijjah belum ada umat Islam yg wuquf di Arafah. Sebab ibadah haji baru disyariatkan di thn ke-10 hijriyah (baca : Zaadul maad II : 101, Manarul qari III : 64).

Sedangkan puasa 9 dzulhijjah sudah disyariatkan sejak thn ke-2 hijriyah, (baca : shubhul a’sya II : 444, Bulughul Amani Juz VI : 119, Subulus salam I : 60).

3. Dari sisi ilmu falakh :

Jelas berbeda karena terbit hilalnya berbeda. Dan bumi ini bundar tidak datar, jadi mustahil akan sama diseluruh dunia. Ratusan tahun sebelum ada alat komunikasi bgmn caranya tahu para haji sedang wukuf. Jadi mustahil Allah menurunkan syariat yg tidak pasti.

Jadi, shaum Arafah ditentukan oleh tanggal, yaitu 9 (tis’a) Dzulhijah.

“Rasulullah saw. shaum tis’a Dzulhijjah..”. (Sunan Abu Daud, Juz VI:418, No. 2081; Musnad Ahmad No. 21302/25263, al-Baihaqi, as-Sunan al-Kubra,IV:285)

Salam !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *