KTQS # 1798 ZIKIR PAGI PETANG ITU SEPERTI PERISAI BAJU BESI

KTQS # 1798

ZIKIR PAGI PETANG ITU SEPERTI PERISAI BAJU BESI

Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:
“Zikir pagi dan petang seperti baju besi. Semakin bertambah ketebalannya, maka pemiliknya semakin tidak terkena (bahaya). Bahkan kekuatan baju besi itu bisa sampai memantulkan kembali anak panah sehingga berbalik mengenai pemanahnya sendiri”.

Ibnu ash-Shalah rahimahullah berkata:
“Barang siapa menjaga pengamalan Zikir Pagi dan Petang, Zikir Bada Salat, dan Zikir Tidur, maka dia dihitung termasuk orang-orang yang banyak berzikir kepada Allah”.

Ibnu Katsir rahimahullah berkata:
“Kenakanlah pakaian zikir agar menjaga kalian dari kejelekan-kejelekan manusia dan jin.
Selimutilah roh-roh kalian dengan istighfar, supaya menghapus dosa-dosa siang dan malam.
Apabila ada sesuatu yang kalian benci menimpa kalian, maka kalian akan rida dan kalian akan yakin, bahwa itu merupakan kebaikan yang ditakdirkan untuk kalian oleh Rabb kalian, karena kalian telah berlindung kepada Allah”. (Al-Waabil ash-Shayyib min al-Kalim at-Thayyib, 71)

Demikian besar kekuatan Dzikir Pagi & Petang jika kita rutin mengamalkannya. Diantara dzikirnya ada doa perlindungan dari mara bahaya dunia dan akhirat,

‎بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“Bismillahilladzi La Yadhurru Ma’asmihi Syai’un fil Ardhi wa Laa fis Sama’i wa Huwas Sami’ul ‘Alim.”

“Dengan menyebut nama Allah, dengan menyebut nama-Nya tidak ada sesuatupun yang dapat membahayakan, baik yang di bumi maupun yang di langit. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui”. (HR. Tirmidzi, Abu Dawud)

DALIL DZIKIR PAGI PETANG

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
“Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang”.

“Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman”. (QS. Al-Ahzab: 42-43)

“Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi”. (QS. Ghafir: 55)

“Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya)”. (QS. Qaf: 39)

“Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu pagi hari”. (QS. Ar-Rum:17)

Jelas, Dzikir Pagi dan Petang sangat dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Keduanya memiliki keistimewaan tersendiri baik waktu maupun bacaannya.

Waktu Dzikir Pagi dan Petang

Kapankah dzikir pagi dan petang dilaksanakan? Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

“Aku duduk bersama orang-orang yang berdzikrullah mulai dari (waktu) sholat shubuh hingga terbit matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak dari putra Nabi Isma’il. Dan aku duduk bersama orang-orang yang berdzikrullah mulai dari (waktu) sholat Ashar sampai terbenam matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak”. (HR. Abu Dawud no. 3667, lihat Shahiih Abi Dawud 11/698 no. 3114)

Imam Ibnu Qayyim berkata:
“Waktunya antara Shubuh hingga terbit matahari, dan antara ‘Ashar hingga terbenam matahari”.

Seorang muslim boleh mengucapkan dzikir pagi dan petang ini dengan cara tidak urut atau disela dengan aktifitas yang bermanfaat lainnya, karena tidak ada dalil yang menunjukkan harus urut dalam mengucapkannya.

Barakallahu fiikum.

Buku Cetak Dzikir Pagi dan Petang KTQS sudah bisa dipesan atau bisa dibaca di Portal KTQS.

E Book

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *