KTQS # 1791
DOA UNTUK ORANG YANG SAKIT
Doa ini bisa dibacakan ketika menjenguk orang sakit, menjenguk itu bukan hanya membawakan buah atau makanan enak, doa itu lebih penting karena ia butuh cepat sembuh. Tentu doa akan memudahkan segalanya.
‘Abdul ‘Aziz dan Tsabit pernah menemui Anas bin Malik. Tsabit berkata pada Anas saat itu, “Wahai Abu Hamzah (nama kunyah dari Anas), aku sakit.” Anas berkata, maukah aku meruqyahmu (menyembuhkanmu) dengan ruqyah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.” Tsabit pun menjawab, “Iya, boleh.” Lalu Anas membacakan doa,
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ مُذْهِبَ الْبَاسِ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِى لاَ شَافِىَ إِلاَّ أَنْتَ ، شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا
ALLAHUMMA RABBAN NAAS MUDZHIBAL BA’SI ISYFI ANTASY-SYAAFII LAA SYAFIYA ILLAA ANTA SYIFAA’AN LAA YUGHAADIRU SAQOMAN.
“Ya Allah Wahai Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakitnya, sembukanlah ia. (Hanya) Engkaulah yang dapat menyembuhkannya, tidak ada kesembuhan melainkan kesembuhan dariMu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi”. (HR. Bukhari, no. 5742; Muslim, no. 2191)
Bisa juga membaca doa ini,
إِذَا دَخَلَ عَلَى مَنْ يَعُوْدُ قَالَ: لاَ بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ.
Apabila beliau mengunjungi orang yang sakit, beliau berkata,
لاَ بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
‘laa ba’-sa thahuurun insyaa Allah
“Tidak mengapa semoga sakitmu ini membuat dosamu bersih, insya Allah”. (HR. Al-Bukhari no. 5656)
Bisa juga melakukan hal ini saat menjenguk orang sakit.
Meletakkan tangannya pada bagian yang sakit kemudian mengucapkan doa dari hadits yang shahih :
– Pertama baca doa ini 3X :
بِسْمِ اللهِ
Bismillah
“Dengan menyebut Nama Allah”
– Kemudian mengucapkan sebanyak 7X :
أَعُوْذُ بِاللهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ
“A’udzu billahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadzir”
“Aku berlindung kepada Allah dan kepada kekuasaan-Nya dari keburukan apa yang aku temui dan aku hindari”. (HR. Muslim no. 2022)
Disunnahkan bagi orang yang mengunjungi orang sakit untuk memberikan ucapan-ucapan yang bisa mendatangkan ketenangan, menghibur, meringankan beban penyakit yang dideritanya dan mengingatkan akan pahala dari Allah Subhanahu wa Ta’ala dan mengingatkan bahwa penyakit itu bisa menjadi penghancur dosa.
الَّلهُمَّ اشْفِ
Allahummaasfii…
Ya Allah ! Berilah kesembuhan kepada… (sebut namanya)
Semoga Lekas Sembuh !
Barakallahu fiikum.