KTQS # 1184 PEMIMPIN KAFIR ITU BAIK?

KTQS # 1184

PEMIMPIN KAFIR ITU BAIK?

Ramai beredar perkataan :

“Pemimpin kafir yang berlaku adil lebih baik disisi Allah ketimbang pemimpin muslim yang dzalim”.

Yang pasti perkataan itu bukan dari Ali bin Abi Thalib, mereka mencatut nama beliau agar tampak lebih dipercaya seolah-olah hadits Nabi saw padahal dusta.

Perkataan itu dari seorang tokoh ulama (baca: pendeta) syiah yg bernama Ali bin Musa bin Ja’far bin Thawus, dikenal dgn sebutan Sayyid Ibnu Thawus, Tokoh ulama Syiah asal Irak yg lahir thn 589.

Lalu Apakah benar pernyataan diatas merupakan pernyataan Ibnu Taimiyah? Itu tidak benar juga.

Kalimat diatas sudah mengalami tahrif (perubahan). Yang benar Ibnu Taimiyah pernah mengatakan dalam risalah al-Hisbah :

“Allah akan menolong negara yang adil sekalipun kafir, dan akan membinasakan Negara yang zalim sekalipun beriman ”.

Yang dimaksud adalah negara kafir bukan orang kafir dan masalah keadilan bagi semua manusia.

Pernyataan beliau didalam risalah Al Hisbah menjelaskan dalam urusan dunia Allah tidak pilih kasih.

“Sesungguhnya Allah tidak akan menzhalimi seorang mukmin yg berbuat baik. Di dunia dia akan mendapatkan balasan dan di akhirat ia akan mendapatkan pahala. Sementara itu, orang kafir (yang berbuat baik) akan diberi kebaikan oleh Allah di dunia, sementara di akhirat ia tidak akan mendapatkan pahala”. (HR. Muslim)

Jadi tidak ada yg salah dari pernyataan Ibnu Taimiyah.

Dari yg aslinya “Allah akan menolong negara yang adil sekalipun kafir, dan akan membinasakan Negara yang zalim sekalipun beriman”,

kemudian diubah menjadi,

“Pemimpin kafir yang berlaku adil lebih baik disisi Allah ketimbang pemimpin muslim yang dzalim”.

Memilih pemimpin adalah masalah Aqidah, konsekwensinya jika aqidah rusak maka rusaklah seluruh amalnya, tertolak islamnya, karena Kewajiban memilih pemimpin yg muslim adalah perintah Allah di bbrp ayat dalam al-Quran Ali Imran 28, Al-Mumtahanah 1, An-Nisaa 144, Al-Maidah 51, Al-Anfal 73, dll.

Salam !