KTQS # 1071
KENAPA DEBAT / BERBANTAH-BANTAHAN / PERTENGKARAN HARUS DIHINDARI?
remember | “bila orang mencaci dan mencela aibmu, jangan balas mencelanya dengan aibnya, karena dosanya akan dia tanggung”. (HR Abu Dawud)
think | “aku menjamin rumah di teras surga bagi yang menahan diri berdebat walau dia benar..”.
(HR Abu Dawud)
rethink | “Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan..”.
(QS 8:46)
keep in mind | “janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah”.
(QS 8.46)
see | “tidak ada satu kaum yang tersesat setelah mendapat petunjuk, melainkan karena mereka suka berdebat”.
(HR Tirmidzi, Ahmad)
so | kurangi debat dan berbantah | lestari kan taat dan ukhuwah
so | janganlah sekali-kali berdebat dgn orang bodoh yg tidak menguasai permasalahan.
so | janganlah berdebat dengan seseorang manakala kita tahu bahwa sudut pandang nya bertolak belakang dengan kita.
cos | berdebat atau bertengkar untuk hal-hal yg tdk ada gunanya, hanya akan menguras energi percuma. Ada saatnya kita mengalah untuk menghindari perdebatan atau pertengkaran yang sia-sia. Mengalah bukan berarti kalah, tapi demi kebaikan dan kitalah pemenangnya karena hal itu adalah sebuah kebajikan.
“…dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”.
(QS.Ali Imran 134)
Rasulullah bersabda: “Yang disebut orang perkasa bukanlah ia yang dapat mengalahkan lawan-lawannya, melainkan ia yg dapat mengendalikan diri saat marah”.
(HR. Bukhari dan Muslim)
Salam !